Rabu, 06 Juni 2012

Wanita Shalihah, Sebaik-baik Perhiasan Dunia


Bismillahirohmanirrhohiim...
Assallamu'alaikum warahmatullohiwabarokatuh...

Shalihah atau tidaknya seorang wanita bergantung ketaatannya pada aturan-aturan Allah. Aturan-aturan tersebut berlaku universal, bukan saja bagi wanita yang sudah menikah, tapi juga bagi remaja putri.

Agar wanita solehah selalu konsisten yaitu dengan istiqomah menimba ilmu dari alam dan lingkungan di sekitarnya dan mengamalkan ilmu yang ada. Wanita yang solehah juga dapat berbakti terhadap suami dan bangsanya ..

Rosulullah SAW bersabda: "Dunia ini adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan adalah wanita yang solehah." (HR. Muslim)

Dalam Al-Qur'an surat An-Nur : 30-31, Allah SWT memberikan gambaran wanita shalihah sebagai wanita yang senantiasa mampu menjaga pandangannya. Ia selalu taat kepada Allah dan Rasul-Nya. Make up-nya adalah basuhan air wudhu. Lipstiknya adalah dzikir kepada Allah. Celak matanya adalah memperbanyak bacaan Al-Qur'an.



Wanita shalihah sangat memperhatikan kualitas kata-katanya. Tidak ada dalam sejarahnya seorang wanita shalihah centil, suka jingkrak-jingkrak, dan menjerit-jerit saat mendapatkan kesenangan. Ia akan sangat menjaga setiap tutur katanya agar bernilai bagaikan untaian intan yang penuh makna dan bermutu tinggi. Dia sadar betul bahwa kemuliaannya bersumber dari kemampuannya menjaga diri (iffah).

Wanita shalihah itu murah senyum. Baginya, senyum adalah shadaqah. Namun, senyumnya tetap proporsional. Tidak setiap laki-laki yang dijumpainya diberikan senyuman manis. Senyumnya adalah senyum ibadah yang ikhlas dan tidak menimbulkan fitnah bagi orang lain.

Wanita shalihah juga pintar dalam bergaul. Dengan pergaulan itu, ilmunya akan terus bertambah. Ia akan selalu mengambil hikmah dari orang-orang yang ia temui. Kedekatannya kepada Allah semakin baik dan akan berbuah kebaikan bagi dirinya maupun orang lain.

Ia juga selalu menjaga akhlaknya. Salah satu ciri bahwa imannya kuat adalah kemampuannya memelihara rasa malu. Dengan adanya rasa malu, segala tutur kata dan tindak tanduknya selalu terkontrol. Ia tidak akan berbuat sesuatu yang menyimpang dari bimbingan Al-Quran dan Sunnah. Ia sadar bahwa semakin kurang iman seseorang, makin kurang rasa malunya. Semakin kurang rasa malunya, makin buruk kualitas akhlaknya.

maka sungguh indahnya dunia ini karena dipenuhi keharmonisan dan ketulusan cinta. Oleh karena itu, saya mengajak para muslimah untuk bisa mandiri dan cerdas agar menjadi muslimah yang unggul dan tangguh di lingkungannya tanpa melewati batas. Dan tak lupa saya juga mengajak para lelaki agar selalu memberi kehangatan dan ketulusan kasih sayang kepada istri dan anak-anaknya.

Sahabat cahaya cinta, syukron jazaakillah bill khoir,. atas perannya di dumay dalam memngajak sekaligus memotivasi tuk jalan bareng dlm kebajikan. akhir coretan ini semoga rahmat, ridhlo dan Cinta-Nya’ slalu bersama Qt. amiin…

Wassalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh




Tidak ada komentar:

Posting Komentar