"BISMILLAHIRRAHMAN NIRROHIIM" Dengan nama ALLAH yang maha pemurah lagi maha mengasihani......
Rasulullah saw adalah seorang yang sangat dicintai oleh para sahabat, dan ketika Rasulullah wafat, para sahabat sangat bersedih dan kehilangan seorang yang menjadi panutan serta suri teladan yang baik. Begitu besar mereka mencintai Rasulullah di hati mereka termasuk Umar bin Khatab yang merasakan kesedihan yang dalam.
Tetapi, bagaimana dengan kita yang mengaku umat Rasulullah, sudahkah kita berbuat untuk beliau dan mencintainya, sudahkah kita mencontoh akhlak dan kepribadiannya serta menjadikan dia sebagai idola kita ?.
Rasulullah adalah manusia pilihan dan kekasih Allah di dalam dirinya terdapat contoh yang baik dan patut kita teladani. Namun seiring dengan kemajuan zaman yang telah terkontaminasi oleh kehidupan dan kebudayaan orang-orang barat, sehingga nilai-nilai Islam yang dulu telah diajarkan Rasulullah, kini mulai pudar terkikis oleh kemajuan zaman.
Lihatlah apa yang telah diperbuat oleh sebagian besar remaja Muslim bahkan tidak tertutup kemungkinan para orang tua tidak lagi bercerita tentang siapa sebenarnya Rasulullah itu, sehingga para remaja muslim banyak yang tidak mengenal sosok kepribadian Rasulullah. Mereka lebih mengidolakan para artis atau yang menjadi idolanya tanpa mengetahui apakah mereka itu adalah orang yang patut di idolakan, mereka lebih suka mencontoh cara berpakaian orang-orang barat atau orang yang di idolakannya ketimbang mengikuti tuntunan cara berpakaian yang baik sebagaimana telah di ajarkan oleh Rasulullah saw kepada kita.
Ironis sekali jika kita mengaku sebagai umat Rasulullah, namun kita tidak mengikuti apa yang telah dicontohkannya. Oleh karena itu, marilah kita belajar mencintai beliau dengan memperbanyak pengetahuan tentang kehidupan beliau, belajar mengenal dan menjadikan Rasulullah sebagai teladan kita dan menjadikan beliau sebagai idola, sehingga Rasulullah mengakui kita sebagai umatnya dan mencintai kita, serta yang paling penting adalah memperbanyak sholawat kepadanya.
Yuk, saudaraku marilah kita bersama-sama membesarkan nama beliau, seperti yang telah dilakukan oleh para sahabat dan umatnya terdahulu. Walaupun kita tidak pernah bertemu dengannya, namun kita meyakini bahwa Rasulullah adalah contoh teladan yang baik bagi umatnya.
Sesungguhnya Rasulullah itu lebih mencintai umatnya di akhir zaman, karena mereka tidak berjumpa dengannya, tetapi mereka yakin dan selalu membesarkan namanya dengan sholawat, karena sholawat adalah wujud dari kecintaan umat kepadanya.
Tetapi, bagaimana dengan kita yang mengaku umat Rasulullah, sudahkah kita berbuat untuk beliau dan mencintainya, sudahkah kita mencontoh akhlak dan kepribadiannya serta menjadikan dia sebagai idola kita ?.
Rasulullah adalah manusia pilihan dan kekasih Allah di dalam dirinya terdapat contoh yang baik dan patut kita teladani. Namun seiring dengan kemajuan zaman yang telah terkontaminasi oleh kehidupan dan kebudayaan orang-orang barat, sehingga nilai-nilai Islam yang dulu telah diajarkan Rasulullah, kini mulai pudar terkikis oleh kemajuan zaman.
Lihatlah apa yang telah diperbuat oleh sebagian besar remaja Muslim bahkan tidak tertutup kemungkinan para orang tua tidak lagi bercerita tentang siapa sebenarnya Rasulullah itu, sehingga para remaja muslim banyak yang tidak mengenal sosok kepribadian Rasulullah. Mereka lebih mengidolakan para artis atau yang menjadi idolanya tanpa mengetahui apakah mereka itu adalah orang yang patut di idolakan, mereka lebih suka mencontoh cara berpakaian orang-orang barat atau orang yang di idolakannya ketimbang mengikuti tuntunan cara berpakaian yang baik sebagaimana telah di ajarkan oleh Rasulullah saw kepada kita.
Ironis sekali jika kita mengaku sebagai umat Rasulullah, namun kita tidak mengikuti apa yang telah dicontohkannya. Oleh karena itu, marilah kita belajar mencintai beliau dengan memperbanyak pengetahuan tentang kehidupan beliau, belajar mengenal dan menjadikan Rasulullah sebagai teladan kita dan menjadikan beliau sebagai idola, sehingga Rasulullah mengakui kita sebagai umatnya dan mencintai kita, serta yang paling penting adalah memperbanyak sholawat kepadanya.
Yuk, saudaraku marilah kita bersama-sama membesarkan nama beliau, seperti yang telah dilakukan oleh para sahabat dan umatnya terdahulu. Walaupun kita tidak pernah bertemu dengannya, namun kita meyakini bahwa Rasulullah adalah contoh teladan yang baik bagi umatnya.
Sesungguhnya Rasulullah itu lebih mencintai umatnya di akhir zaman, karena mereka tidak berjumpa dengannya, tetapi mereka yakin dan selalu membesarkan namanya dengan sholawat, karena sholawat adalah wujud dari kecintaan umat kepadanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar